Renda di Busana Pengantinku
Tak bisa dipungkiri gaun pengantin jadi salah satu hal terpenting yang mesti disiapkan dengan sempurna agar acara pernikahan Anda berjalan sesuai harapan dan keinginan. Ibarat menjalankan sebuah biduk, gaun pengantin seperti dayung yang digunakan untuk mencapai tujuan Anda.
Bahan gaun pengantin juga merupakan suatu hal yang patut dipertimbangkan. Berikut tips tentang serba-serbi bahan gaun pengantin, khususnya yang berbahan renda :
1. Renda Bermotif
Jenis bahan renda bermotif rumit, misalnya terdiri dari tiga macam desain dalam satu motif, biasanya bahan ini berkualitas baik. Kalau bisa, pilih yang modelnya mudah dirombak, agar bisa dipakai lagi dan dimodifikasi dengan aksen tambahan sebagai pelengkap dari renda bermotifnya.
2. Yakin Sebelum Dirancang
Hindari lapar mata, apalagi ‘Gila’ belanja dan diskon. Fokuskan pada pilihan yang memang dirasa layak untuk dipertimbangkan dari segi model, bahan, warna dan harga. Jangan bawa bahan itu ke perancang sebelum yakin bahan renda itu memang cocok untuk Anda. Pilihan kebaya juga disesuaikan dengan bentuk tubuh juga warna kulit Anda, sehingga tidak salah menjatuhkan pilihan pada busana yang akan dikenakan.
3. Pilih Motif Renda yang Mudah Dibentuk
Bahan renda yang baik untuk kebaya adalah bahan renda yang ada motif pinggirannya. Motif diagonal kurang bagus untuk model kebaya. Motif simetris lebih mudah diatur dibandingkan motif searah.
4. Pilih Gaun yang Sesuai dan Cocok
Untuk gaun, relatif lebih bebas dan harus pas dengan bentuk tubuh. Pilih bidang lebih besar dan sesuaikan dengan desainnya. Sebaiknya warna motif serasi dengan warna bahan dasar jaringnya.
5. Perhatikan Bahan Gaun
Bila Anda memilih gaun dari renda, pegang dan raba teksturnya. Bahan renda dari benang poliester yang terasa tajam, biasanya kualitasnya kurang baik atau mungkin mengganggu kenyamanan Anda saat mengenakannya di hari pernikahan. Bahan dari katun lebih lembut dan lebih nyaman digunakan.
(*/dwianeu)