Merancang sebuah pesta pernikahan merupakan hal yang gampang-gampang sulit untuk dilakukan, untuk itu diperlukan perencanaan yang matang dari segala sisi. Salah satu hal yang perlu dipikirkan adalah membuat pesta pernikahan yang tidak terlupakan dengan memikirkan tema yang sesuai dengan kepribadianmu dan pasangan. Dengan tema pesta yang sesuai, dijamin pesta pernikahanmu akan selalu dikenang sepajang masa.

Shabby Chic Wedding

1. Shabby Chic untuk si centil yang feminim
Tema pernikahan shabby chic sangat cocok untuk kamu yang berjiwa super feminim karena tema ini didominasi oleh warna-warna pastel seperti pink muda, light blue, lavender, dll.

Sebagai dekorasi pelaminan, gunakan backdrop bergambar bunga dengan gaya klasik dan tambahkan sentuhan pigura-pigura dengan sentuhan tehnik pengecatan washed out. Gunakan interior senada untuk area meja penerima tamu dan backdrop photobooth kamu dengan penambahan lemari pajangan vintage berwarna putih untuk memajang foto-foto pre-wedding ataupun sebagai tempat souvenir. Untuk memaksimalkan tema pernikahan shabby chic, kenakan kebaya dengan nuansa warna pastel dan make up yang natural.

Rustic Wedding

2. Go Rustic for an adventurer soul !
Jika kamu dan pasangan menyukai alam dan petualangan, maka tema rustic bisa jadi alternatif pilihan tema untuk pernikahan kalian.

Rancang sebuah pesta pernikahan yang intimate di area outdoor dengan dominasi penggunaan elemen alam seperti kayu, batu, ranting, daun, bunga, dll. Backdrop pelaminan dapat dibuat dari potongan-potongan kayu dengan detail sulur-sulur dengan aksesoris woodlog, barrels, krat kayu di sekeliling pelaminan. Ranting-ranting kayu bisa dibentuk sebagai wedding gate untuk menyambut para tamu undangan yang hadir. Untuk melengkapi kesan rustic, gunakan kebaya atau wedding dress yang minim detail ataupun perhiasan yang berkilauan. Aksesoris flower crown pada hairdo kamu akan mempercantik penampilan sekaligus makin membuatmu menyatu dengan keseluruhan tema pernikahan. Ide souvenir yang berkaitan dengan go green campaign bisa kamu contek, seperti tanaman hias, tas kanvas, dompet jerami, dll.

Vintage Wedding

3. Vintage wedding untuk si konservatif
Bagi kamu yang memiliki jiwa konservatif, jangan khawatir pesta pernikahanmu akan membosankan. Pilihan tema vintage wedding akan membuat acaramu menjadi menarik dan ingin dihadiri oleh para tamu undangan.

Untuk memperkuat kesan vintage, pilih gedung atau tempat pernikahan yang mendukung seperti bangunan peninggalan zaman Belanda, museum, dll. Untuk dekorasi, kamu bisa banyak bermain di aksesoris dengan menempatkan jendela tua, lampu gantung antik, mesin ketik, telepon kuno, dll. Jangan lupa untuk menyesuaikan kebaya atau gaun pengantin dengan mencari rekomendasi model-model fashion di era lampau seperti modifikasi kebaya kutu baru, atau gaun pengantin dengan bahan ringan yang terbuat dari lace dengan tone warna champagne.

Foto: Dokumentasi internet

Add Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


+ 6 = 7