Test kesehatan pra-nikah atau di kenal dengan pre marital check up masih menjadi hal tabu di Indonesia. Masih banyak sebagian orang takut untuk memeriksakan kesehatan karena khawatir akan mendapatkan penyakit yang akan didderita dan juga banyak yang belom mengetahui akan pentingnya test kesehatan pra-nikah ini. Sangat disarankan bagi Couples yang akan melangsungkan pernikahan untuk segera melakukan test kesehatan pra-nikah guna menghindari permasalahan di masa mendatang. Jadi Couples tidak ada salahnya untuk melakukan test ini sebelum semuanya terlambat. Waktu yang ideal untuk melakukan test ini adalah 1 bulan sebelum melaksanakan hari pernikahan. Yuk Couples kenali berikut ini test kesehatan pra-nikah apa saja yang dilakukan!

  1. Melakukan Pemeriksaan Komponen Darah dan Golongan Darah

Secara umum, pemeriksaan ini akan mengetahui tentang komponen darahmu dari apakah kamu menderita anemia, leukimia, hidrasi, dehidrasi ataupun sekedar mengetahui kecocokan golongan darah kamu. Jika dilakukan secara rutin, tentunya manfaat yang akan kamu dapatkan banyak lho Couples!

 

  1. Pemeriksaan Urin

Dengan melakukan test urin ini maka nantinya dokter akan dapat mendeteksi penyakit metabolik atau sistemik yang terjadi pada ginjal kamu. Biasanya, jika kamu kekurangan minum dan selalu menahan pipis maka resiko penyakit yang kamu derita akan tinggi. Hal ini akan berpengaruh nantinya jika kamu mengalami kehamilan dan kondisi buah hati kamu. Maka dari itu, Couples harus bisa menjaga kesehatan dari sedini mungkin dengan mengkonsumi air putih yang secukupnya dan jangan menahan pipis agar kandung kemih kamu tidak terluka.

 

  1. Mendeteksi Penyakit Seks Menular.

Test ini dilakukan dengan cara mengambil sampel darah kamu, lalu hasilnya akan dapat diketahui dengan reaksi dari antibody yang kamu produksi. Hasil dari test ini juga dapat mengetahui apakah kamu menderita beberapa penyakit seperti HIV, malaria ataupun sifilis. Dengan begitu, kamu bisa mengetahui pasangan kamu memiliki penyakit seks menular atau tidak. Karena penyakit ini penyakit menular dan berbahaya jadi harus dihindari sebelum semuanya terlambat.

 

  1. Mendeteksi Kemungkinan Terkena Infeksi Hepatitis

Pemeriksaan ini bertujuan untuk mencegah transmisi hepatitis B kepada pasangan melalui hubungan seksual, dan dampak buruknya kepada janin seperti cacat dan kematian akibat penularan kongenital selama kehamilan.

 

  1. Mendeteksi Penyakit Kelainan Pada Bayi yang Nanti Akan Lahir.

Penyakit kelainan merupakan hal yang mengerikan yang tentunya harus kamu antisipasi sejak dini. Agar itu tidak terjadi, segera lakukan deteksi dini terhadap berbagai kemungkinan penyakit saat masa awal kandungan. Maka resiko kehamilan seperti keguguran, bayi lahir prematur ataupun berbagai macam penyakit bawaan lainnya dapat kamu hindari. Test ini sangat penting untuk kelangsungan masa depan kamu dikeluarga baru.

 

  1. Pemeriksaan Pada Bagian Organ Reproduksi

Setelah melaksanakan sebuah pernikahan, selanjutnya yang diimpikan dari pasangan suami istri ialah memiliki keturunan. Pastinya mendambakan memiliki keturunan yang baik, hal terpenting kondisi alat reproduksi Couples harus baik pula. Lakukanlah pemeriksaan rutin pada organ reproduksimu untuk mengetahui kondisi rahim, saluran telur, indung telur dan bagian sekitar tuba fallopi. Sementara untuk mempelai pria, kondisi penis, skrotum, prostat dan hormon FSH sangat penting untuk diperiksa.

 

Beberapa tahapan test kesehatan pra-nikah yang sudah disebutkan merupakan gambaran dari pemeriksaan yang nantinya akan kamu dapatkan. Couples diwajibkan untuk melakukan test kesehatan pra-nikah ini dikarenakan hal yang penting untuk masa depan kalian setelah menikah. Jadi jangan disepelekan dalam hal ini ya Couples! Dan kalian juga harus bisa tetap jaga kesehatan.

Add Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


− 1 = 1