Setiap manusia pasti memiliki rasa kecewa ketika menghadapi segala sesuatu yang tidak sesuai dengan keinginan atau yang sudah direncanakan sebelumnya. Termasuk bagi pasangan yang sudah memiliki rencana menikah, namun harus pasrah dengan keadaan karena pernikahaannya tersebut harus dibatalkan karena suatu hal. Mungkin ada beberapa pasangan di luar sana yang sedang merasakan ini, yaitu pernikahan yang harus di tunda atau di gagalkan oleh pandemi wabah Covid-19 atau virus corona yang sedang merebak di seluruh dunia saat ini.

Kecewa, tentu itu jadi perasaan pertama yang akan dialami oleh siapapun yang mengalami hal seperti ini. Namun dalam kasus wabah seperti ini, tidak ada yang dapat memprediksi bahwa pandemi ini datang secara tiba-tiba di awal tahun 2020 ini.

Dengan demikian, banyak pasangan calon pengantin yang mengalami rasa cemas, stres, atau bahkan mengalami depresi akibat tertundanya pernikahan mereka. Akan tetapi, jangan sampai perasaan-perasaan seperti itu mengganggu kesehatan kamu. Selalu ingat pasti akan ada hikmah dari sebuah kejadian, dan juga pernikahan kamu belum tentu akan batal selamanya, ataupun tertunda dalam waktu yang lama. Ini hanya ujian kecil bagi pasangan untuk menguji kekuatan cinta kalian.

Maka dari itu, untuk mengusir rasa gundah, cemas, stres hingga depresi kamu, ada baiknya untuk mengikuti tips ala Gebyar Pernikahan Indonesia berikut ini. Diantaranya adalah:

1. Jadilah diri sendiri dan merasa bebas

Saat kamu merasa sulit, pasti akan ada orang-orang yang akan memberi saran kepada kamu agar selalu tersenyum ketika menghadapi masalah. Sebaiknya, jangan kamu dengarkan omongan mereka. Meskipun sebuah saran, namun itu tetap dapat membuat kamu menjadi lebih emosional lagi. Tak apa jika ingin menangis atau marah, luapkan saja.

Jangan pernah memendam emosi terlalu lama yang justru akan membuat kamu semakin merasa tertekan. Yang terpenting adalah, jadilah diri sendiri dan mulai bebaskan dirimu dan jangan biarkan orang lain yang mengontrol apa yang kamu rasakan.

2. Berkomunikasi dengan orang yang di sayang

Pastinya bukan hanya kamu yang merasa kecewa dan sedih ketika pernikahan tertunda, karena tentu pasangan kamu juga akan merasakan hal yang sama. Jadi, tak ada salahnya untuk saling bercerita tentang apa yang kalian rasakan. Dengan cara berkomunikasi, kalian pun bisa saling menguatkan dan saling meyakinkan bahwa ini hanya sebuah ujian bagi hubungan kalian yang pasti dapat di lewati.

3. Cari kesibukan atau lakukan hobi

Biasanya, stress akan muncul jika seseorang dalam keadaan berdiam diri dan tidak melakukan aktifitas. Maka dari itu, hindari berdiam diri dan mulai lakukan berbagai aktifitas. Atau, kamu pun bisa menyalurkan hobi yang kamu miliki seperti membaca, menulis, menggambar, atau bahkan memasak. Memasak adalah ide yang sangat bagus untuk menghilangkan rasa kecewa akibat pernikahan yang tertunda.

Atau,  kamu juga bisa me ‘review’ kembali rencana pernikahan kamu dengan pasangan yang sempat tertunda, dengan cara meninjau kembali hal-hal apa saja yang sudah disiapkan, dan hal-hal apa saja yang harus di lihat kembali. Seperti misalnya, pemilihan gedung, katering, wedding organizer, yang selanjutnya harus disesuaikan dengan keadaan di kemudian hari.

Demikianlah tips untuk menghilangkan rasa kecewa, dan stress akibat pernikahan yang tertunda karena virus Corona. Tetap semangat, dan yakinkan cinta kalian pasti dapat menguatkan untuk melewati masa seperti ini.

Selamat mencoba, dan semoga bermanfaat!

Add Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


− 5 = 3